term1 Definition1term2 Definition2term3 Definition3
Please sign in to your Google account to access your documents:
Spiritualis sebagai landasan kebertuhanan
Spiritualistas adalah kepercayaan akan adanya kekuatan nonfisik yang lebih besar daripada kekuatan kita sendiri.
Tuhan menepatkan roh,roh adalah suci yang berdiam di dalam hati, sehingga untuk merasakan kehadiran Tuhan maka berawal dari penyucian hati.
Roh membentuk karakter yang terpuji, nasib manusia ditentukan oleh karakter. Karakter di pengaruhi budaya<-> kebiasaan <->sikap<->paradigma
Alasan manusia memerlukan spiritualitas
Pada modernosasi dan globalisasi membuat ruang spiritual krisis dan akhirmua menghilangnya realitas ilahi, yang berakibat adanya kehampaan spiritual dan akhirnya tidak mempunyai pegangan hidup/tujuan hidup. Maka dari itu diperlukannya pelatihan jiwa (olah pikir, olah rasa, olah jiwa, dan olahraga)
Sayyed Hosen Nasr memyarankan agar bertassawuf hal itu bersifat positif,dapat mengerem keegoisan dan dorongan hawa napsu. Bagi mereka yang mempunyai lecerdasan spiritual dunia merupakan pijakan untuk menuju ke akhirat, bekerja lebih tulus dan jauh dari egois,memiliki integritas moral yang tinggi dan saleh
bagaimana tuhan di rasakan (perspektif psikologis)
Manusia secara alami dapat merasakan hal gaib. Rohlah yang membuat manusia memgenal Tuhan dan kehadiran-Nya.
Dalam bagian otak dianggap terkait demgam kecerdasan spiritual
-Osilasi 40hz kemudian melahirkan kecerdasam spiritualnya
-Alam bawah sadar yang melahirkan teori tentang suara hati & EQ
-Penemuan god spot dalam temporal disekitar pelipis
-Kajian somatic maker
Menurut Andrew Newberg & Mark Waldman
"manusia dilahirkan tidak membawa kepercayaan khusus kepada Tuhan. Sistem kepercayaan dibangun oleh gagasan yang diajarkan secara intens sehingga tertanam secara neurologis di dalam memori dan akhirnya memengaruhi prilaku & pemikira"
bagaimana Tuhan disembah (perspektif sosiologis)
Manusia itu lemah, sehingga ia mencari pertolongan juga kepada kekuatan kekuatan Spiritual.
Menurut pakar sosiologi kebertuhanan manusia yaitu:
- Animisme (semua benda memiliki roh yang dapat memberi pertolongan)
-Politeisme (manusia mulai menyembah masing masing tuhan mereka
-Monoteisme (manusia mulai memiliki konsep Tuhan esa)
Suku indian primitif manusia merasakan tuhan->proses kapitalisme->mengutamakan halhal bersifat simbol dan terjadilah berhala dan simbol agama
masyarakat primitif srtiap permasalahan dikaitkan oleh tuhan. Masyarakat modern menjelaskan segala fenomen dengan rasionalisme dan perkembangan iptek.
bagaimana tuhan dirasionalkan (perspektif filosofis)
Tuhan adalah pencipta dari alam yang menjadikan sebab pertama segala akibat yang di lihat ini,Allah adalah wujud yang ada dengan sendirinya dan tidak membutuhkam sesuatu apapun untuk mengaktualkannya
Menurut Ibn Rusyd (al-inayah)
Argumen ini didasari oleh alam semesta yang mengikuti ayat ayat al-quran. Membuktika. Tuhan dengan dua Penjelasan:
1.fasilitas dibuat untuk kepentingan manusia dan menjadi bukti akan adanya rahmat Tuhan
2. Keserasiam alam timbul karna ada kesengajaan dengan tujuan tertentu dan bukan kebetulan
Argumen mamusia meyakini dan mengimani tuhan
Orang yang beriman kepada tuhan adalab orang yang berkarakter berketuhanan yang meyakini tuhan sebagai sumber kebenaran
Need help typing ? See our FAQ (opens in new window)
Please sign in to create this set. We'll bring you back here when you are done.
Discard Changes Sign in
Please sign in to add to folders.
Sign in
Don't have an account? Sign Up »
You have created 2 folders. Please upgrade to Cram Premium to create hundreds of folders!